Daftar Isi
Apakah Kokonas adalah seorang sales atau pemilik bisnis yang ingin mengetahui sejauh mana keberhasilan penjualan produk atau layanannya? Tentunya Kokonas harus mengetahui cara menghitung net sales yang benar untuk mengukur keberhasilan penjualan bisnis. Net sales atau pendapatan bersih merupakan angka kunci yang memberikan gambaran aktual mengenai pendapatan yang sesungguhnya diterima dari penjualan produk.
Mungkin Kokonas bertanya ‘mengapa harus menggunakan net sales sebagai patokan keberhasilan penjualan, bukannya gross sales atau pendapatan kotor’. Kokonas juga pasti ingin mengetahui cara yang benar dalam menghitung net sales untuk menganalisis performa penjualan. Tenang saja, semuanya akan dibahas secara lengkap di artikel ini. Simak penjelasannya sampai selesai!
Apa itu Net Sales?
Net sales atau penjualan bersih adalah jumlah pendapatan yang diperoleh dari penjualan produk atau jasa. Penjualan bersih merujuk pada pendapatan aktual yang diterima oleh perusahaan setelah pengurangan elemen tertentu yang mempengaruhi total pendapatan tersebut. Elemen ini meliputi diskon yang diberikan kepada pelanggan, tunjangan penjualan yang diberikan kepada agen penjualan atau karyawan, dan retur penjualan barang atau jasa yang telah dibeli oleh pelanggan.
Baca Juga : Sales Revenue: Strategi Efektif untuk Meningkatkan Penjualan
Mengapa Net Sales Penting dalam Bisnis?
Net sales memiliki relevansi yang signifikan dalam dunia bisnis karena berbagai alasan, yaitu:
1. Penilaian Kinerja Keuangan
Dalam laporan keuangan, net sales adalah salah satu komponen utama dalam laporan laba rugi atau income statement. Melalui data ini, Kokonas dapat mengevaluasi kinerja keuangan. Hal ini memungkinkan pemilik bisnis, investor, dan pemangku kepentingan lainnya untuk melihat seberapa baik bisnis Kokonas dalam menghasilkan pendapatan dari penjualan.
2. Dasar Pengambilan Keputusan
Kokonas dapat membuat keputusan bisnis yang lebih baik dengan menghitung penjualan bersih. Informasi ini membantu dalam menentukan strategi pemasaran yang efektif, menentukan harga yang sesuai untuk produk atau jasa, dan menetapkan target penjualan yang realistis.
3. Pemantauan Pertumbuhan
Net sales juga berguna untuk memantau pertumbuhan bisnis dari waktu ke waktu. Dengan melihat perkembangan net sales, Kokonas dapat menentukan apakah Anda sedang mengalami pertumbuhan atau perlambatan dalam penjualan.
4. Penyusunan Anggaran
Net sales menjadi dasar penting dalam penyusunan anggaran perusahaan. Dengan mengetahui pendapatan yang diharapkan dari penjualan bersih, Kokonas dapat merencanakan pengeluaran dan alokasi sumber daya dengan lebih baik.
5. Analisis Laba Bersih
Penjualan bersih merupakan faktor penting dalam perhitungan laba bersih (net income) perusahaan. Dengan memahami penjualan bersih, perusahaan dapat menilai dampaknya terhadap laba bersih mereka.
6. Pengukuran Efektivitas Diskon dan Promosi
Perusahaan bisa memanfaatkan perhitungan penjualan bersih untuk menilai sejauh mana promosi atau diskon yang diberikan kepada pelanggan berdampak pada pendapatan bersih mereka.
7. Pelaporan Pajak
Penjualan bersih juga memainkan peran penting dalam pelaporan pajak, terutama dalam menentukan besaran pajak penjualan yang harus dibayarkan kepada otoritas terkait. Dengan menghitung penjualan bersih, perusahaan dapat memastikan bahwa mereka memenuhi kewajiban pajak mereka dengan akurat dan sesuai dengan peraturan perpajakan yang berlaku. Hal ini membantu dalam menghindari potensi denda atau sanksi akibat pelaporan pajak yang tidak tepat.
Baca Juga : Apa itu Net Sales? Simak Pengertian, Faktor dan Cara Menghitungnya
Perbedaan antara Net Sales dan Gross Sales
Selain net sales, ada juga istilah gross sales atau penjualan kotor. Gross sales adalah jumlah pendapatan yang diperoleh dari penjualan sebelum dikurangi dengan diskon, tunjangan penjualan, dan retur penjualan. Singkatnya, gross sales mencakup seluruh pendapatan yang diperoleh dari penjualan, tanpa mempertimbangkan biaya produksi atau biaya-biaya lain yang terkait dengan proses penjualan.
Perbedaan utama antara net sales dan gross sales terletak pada elemen-elemen yang diikutsertakan dalam perhitungan total pendapatan penjualan. Net sales mencakup diskon yang diberikan kepada pelanggan, tunjangan penjualan yang diberikan kepada agen penjualan atau karyawan, dan retur penjualan. Artinya, net sales mencerminkan pendapatan yang sebenarnya diterima oleh perusahaan setelah mempertimbangkan faktor-faktor ini. Sebaliknya, gross sales mencakup seluruh pendapatan dari penjualan tanpa mempertimbangkan elemen-elemen tersebut.
Memahami perbedaan antara net sales dan gross sales penting dalam mengevaluasi kinerja keuangan bisnis. Dengan mengetahui perbedaan ini, Kokonas dapat mengetahui seberapa besar pengaruh faktor-faktor seperti diskon, tunjangan penjualan, dan retur penjualan terhadap pendapatan yang dihasilkan dari penjualan produk atau jasa. Hal ini dapat membantu Kokonas dalam membuat keputusan bisnis yang tepat, seperti menentukan strategi pemasaran dan menentukan harga produk atau jasa.
Faktor-Faktor yang Memengaruhi Net Sales
Mari kita bahas lebih lanjut mengenai faktor yang memengaruhi net sales dalam bahasan berikut ini!
1. Gross Sales atau Total Penjualan
Langkah pertama adalah menghimpun total pendapatan dari penjualan produk atau jasa selama periode yang ingin dihitung. Total pendapatan ini mencerminkan jumlah uang yang diperoleh perusahaan dari penjualan sebelum adanya pengurangan.
2. Diskon Harga
Diskon harga adalah potongan harga yang diberikan kepada pelanggan sebagai insentif untuk membeli produk atau jasa. Faktor diskon ini dapat berupa diskon musiman, diskon pembelian besar, atau penawaran khusus lainnya. Diskon penjualan ini bertujuan untuk menarik pelanggan dan mendorong pembelian. Namun, dalam konteks net sales, diskon ini mengurangi pendapatan yang sebenarnya diterima oleh perusahaan dari penjualan.
3. Tunjangan Penjualan
Tunjangan penjualan adalah biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan untuk mempromosikan produk atau jasa mereka. Faktor tunjangan penjualan mencakup berbagai bentuk insentif seperti iklan, promosi, program loyalitas pelanggan, atau komisi yang diberikan kepada agen penjualan. Walaupun tujuannya adalah meningkatkan penjualan, tunjangan penjualan pada akhirnya mengurangi pendapatan yang masuk ke dalam net sales.
4. Retur Penjualan
Retur penjualan atau pengembalian barang terjadi ketika produk atau jasa yang telah dijual kepada pelanggan dikembalikan karena tidak sesuai dengan harapan pelanggan atau rusak. Faktor retur penjualan memengaruhi net sales karena menyebabkan pengurangan pendapatan yang sudah diperoleh. Perusahaan biasanya harus mengganti atau memproses kembali produk yang dikembalikan, yang dapat mengurangi pendapatan secara efektif.
Baca Juga : 12 Tips Jitu Meningkatkan Total Revenue Bisnis Anda
Cara Menghitung Net Sales
Penghitungan net sales sebenarnya menggunakan rumus yang terdiri dari penjualan kotor (gross sales) dan faktor yang sudah disebutkan di atas.Rumus untuk menghitung net sales adalah sebagai berikut:
Net Sales = Gross Sales – Diskon Harga – Tunjangan Penjualan – Retur Penjualan
Dalam rumus ini, gross sales adalah total pendapatan yang diperoleh dari penjualan produk atau jasa sebelum mempertimbangkan faktor-faktor yang dapat menguranginya, yaitu diskon harga, tunjangan penjualan, dan retur penjualan.
Mari kita lihat contoh penghitungan net sales untuk memberikan pemahaman yang lebih jelas. Misalnya, Kokonas memiliki gross sales sebesar Rp 100.000.000. Kemudian, Kokonas memberikan diskon harga kepada pelanggan senilai Rp 10.000.000. Selain itu, tunjangan penjualan yang dikeluarkan untuk promosi produk mencapai Rp 5.000.000. Terakhir, retur penjualan dari pelanggan yang mengembalikan produk mencapai Rp 2.000.000.
Untuk menghitung net sales, kita menggunakan rumus yang telah disebutkan:
Net Sales = Rp 100.000.000 (Gross Sales) – Rp 10.000.000 (Diskon Harga) – Rp 5.000.000 (Tunjangan Penjualan) – Rp 2.000.000 (Retur Penjualan)
Setelah dihitung, net sales yang Kokonas dapatkan adalah sebesar Rp 83.000.000.
Dalam contoh ini, net sales sebesar Rp 83.000.000 adalah pendapatan yang sebenarnya diterima oleh perusahaan setelah mempertimbangkan pengurangan yang disebabkan oleh diskon, tunjangan penjualan, dan retur penjualan. Hal ini mencerminkan pendapatan yang tersisa setelah semua elemen yang memengaruhi gross sales dikurangkan, dan ini adalah angka yang lebih akurat untuk mengevaluasi kinerja keuangan bisnis.
Memahami cara menghitung net sales adalah langkah penting dalam mengevaluasi kinerja keuangan bisnis Kokonas. Dengan memahami definisi, rumus, dan pentingnya net sales dalam bisnis, serta perbedaannya dengan gross sales, Kokonas dapat mengambil keputusan bisnis yang tepat. Kokonas juga dapat meningkatkan kinerja keuangan dan mencapai kesuksesan jangka panjang apabila sudah mendapatkan informasi net sales dan laba bersih dalam laporan keuangan.
Berapa pun hasil net sales yang dicapai tentunya tidak lepas dari kontribusi tenaga penjualan di bisnis Kokonas. Agar performa Koko dan Nana meningkat, Kokonas bisa menggunakan Lead Management System Software The Sales Machine dari Astakona. Dengan aplikasi ini, kamu tidak hanya melacak pencapaian net sales yang dihasilkan, tetapi juga mengorganisasi tenaga penjualan di bisnismu secara lebih efisien. Hubungi kami untuk berkonsultasi dan mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai software andalan tim penjualan ini!